Tampilkan postingan dengan label perangkat. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label perangkat. Tampilkan semua postingan
29 Desember 2011

Buku Manual Software Pembelajaran SMP

Software Pembelajaran yang dikemas dalam 7 keping CD berisi materi tujuh mata pelajaran SMP. Di bulan Desember 2011 ini baru mulai didistribusikan ke sekolah-sekolah di Kabupatent Tegal. Cara penginstalannya adalah bahwa semua CD itu harus diinstall secara berurutan tidak boleh acak. Tidak hanya itu dalam menjalankan aplikasi, software tersebut memerlukan hardware bernama dongle.

Tanpa menggunakan dongle aplikasi tidak dapat dijalankan. Apabila sukses didalam penginstalannya maka laptop akan terpasang program yang bernama Gerbang Edukasi.
Gerbang edukasi merupakan sebuah software pembelajaran yang
sangat menarik sehingga siswa dapat mempelajari materi-materi
pembelajaran dengan mudah dan mereka akan tertarik untuk mepelajari
semua materi pembelajaran dengan senang hati.
gerbangedukasi
Aplikasi yang diberi nama Gerbang Edukasi ini mutlak dijalankan dengan dongle yang senantiasa tertancap di komputer atau laptop utama.Pada laptop lain agar dapat menjalankan program pembelajaran Gerbang Edukasi karena tidak adanya dongle, dapat diatasi dengan menggunakan duplicate system.

Karena bagi sebagian besar guru masih tergolong asing dengan program ini, maka pada tanggal 29-30 Desember 2011 diadakan Pelatihan Software Pembelajaran SMP yang dilaksanakan di Hotel Kudus Kabupaten Tegal. Dalam pelatihan dua hari tersebut dijelaskan petunjuk penginstalan dan cara penggunaan software pembelajaran.

Nah, sebagai oleh-oleh kepada Bapak/Ibu guru yang tidak mendapat kesempatan mengikuti pelatihan jangan khawatir karena saya ingin berbagi informasi berupa Buku Manual Software Pembelajaran SMP. Silahkan dipelajari dan bila perlu didownload agar dapat dibaca secara offline.

Klik Disini untuk membaca Buku Manual Software Pembelajaran SMP

Setelah proses install selesai, dilanjutkan dengan mengupdate program.
File Update dan petunjuk cara meng-update program, bisa anda download disini
Download File Update Software Pembelajaran dan cara meng-update

Download Buku Manual Software Pembelajaran SMP
Selengkapnya →
10 Desember 2011

Metode Pembelajaran untuk Mapel TIK

Untuk mentransfer maateri pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) diperlukan metode yang sesuai dan tepat sasaran. Dalam pembelajaran Pendidikan Teknologi Dasar (TIK), ada beberapa motode yang umum digunakan, diantaranya adalah :

a. Metode Tanya jawab
Metode tanya jawab adalah suatu cara mengelola pembelajaran dengan mengahasilkan pertanyaan-pertanyaan yang mengarahkan siswa memahami materi tersebut.

Metoda Tanya Jawab akan menjadi efektif bila materi yang menjadi topik bahasan menarik, menantang dan memiliki nilai aplikasi tinggi. Pertanyaaan yang diajukan bervariasi, meliputi pertanyaan tertutup (pertanyaan yang jawabannya hanya satu kemungkinan) dan pertanyaan terbuka (pertanyaan dengan banyak kemungkinan jawaban), serta disajikan dengan cara yang menarik.

b. Metode Diskusi
Metode diskusi adalah suatu cara mengelola pembelajaran dengan penyajian materi melalui pemecahan masalah, atau analisis sistem produk teknologi yang pemecahannya sangat terbuka. Suatu diskusi dinilai menunjang keaktifan siswa bila diskusi itu melibatkan semua anggota diskusi dan menghasilkan suatu pemecahan masalah.
Jika metoda ini dikelola dengan baik, antusiasme siswa untuk terlibat dalam forum ini sangat tinggi. Tata caranya adalah sebagai berikut: harus ada pimpinan diskusi, topik yang menjadi bahan diskusi harus jelas dan menarik, peserta diskusi dapat menerima dan memberi, dan suasana diskusi tanpa tekanan.

c. Metode Pemberian Tugas
Metode pemberian tugas adalah cara mengajar atau penyajian materi melalui penugasan siswa untuk melakukan suatu pekerjaan. Pemberian tugas dapat secara individual atau kelompok. Pemberian tugas untuk setiap siswa atau kelompok dapat sama dan dapat pula berbeda.
Agar pemberian tugas dapat menunjang keberhasilan proses pembelajaran, maka:
  1. tugas harus bisa dikerjakan oleh siswa atau kelompok siswa,
  2. hasil dari kegiatan ini dapat ditindaklanjuti dengan presentasi oleh siswa dari satu kelompok dan ditanggapi oleh siswa dari kelompok yang lain atau oleh guru yang bersangkutan, serta
  3. di akhir kegiatan ada kesimpulan yang didapat.
d. Metode Eksperimen
Metode eksperimen adalah suatu cara pengelolaan pembelajaran di mana siswa melakukan aktivitas percobaan dengan mengalami dan membuktikan sendiri suatu yang dipelajarinya. Dalam metode ini siswa diberi kesempatan untuk mengalami sendiri atau melakukan sendiri dengan mengikuti suatu proses, mengamati suatu obyek, menganalisis, membuktikan dan menarik kesimpulan sendiri tentang obyek yang dipelajarinya. Di dalam TIK, percobaan banyak dilakukan pada pendekatan pembelajaran analisis sistem terhadap produk teknik atau bahan.

Percobaan dapat dilakukan melalui kegiatan individual atau kelompok. Hal ini tergantung dari tujuan dan makna percobaan atau jumlah alat yang tersedia. Percobaan ini dapat dilakukan dengan demonstrasi, bila alat yang tersedia hanya satu atau dua perangkat saja.

e. Metode Demonstrasi
Metode demonstrasi adalah cara pengelolaan pembelajaran dengan memperagakan atau mempertunjukkan kepada siswa suatu proses, situasi, benda, atau cara kerja suatu produk teknologi yang sedang dipelajari. Demontrasi dapat dilakukan dengan menunjukkan benda baik yang sebenarnya, model, maupun tiruannya dan disertai dengan penjelasan lisan. Demonstrasi akan menjadi aktif jika dilakukan dengan baik oleh guru dan selanjutnya dilakukan oleh siswa. Metoda ini dapat dilakukan untuk kegiatan yang alatnya terbatas tetapi akan dilakukan terus-menerus dan berulang-ulang oleh siswa.

f. Metode Tutorial/Bimbingan
Metode tutorial adalah suatu proses pengelolaan pembelajaran yang dilakukan melalui proses bimbingan yang diberikan/dilakukan oleh guru kepada siswa baik secara perorangan atau kelompok kecil siswa. Disamping metoda yang lain, dalam pembelajaran Pendidikan Teknologi Dasar, metoda ini banyak sekali digunakan, khususnya pada saat siswa sudah terlibat dalam kerja kelompok.
Peran guru sebagi fasilitator, moderator, motivator dan pembimbing sangat dibutuhkan oleh siswa untuk mendampingi mereka membahas dan menyelesaikan tugas-tugasnya
Penyelenggaraan metoda tutorial dapat dilakukan seperti contoh berikut ini:
  • Misalkan sebuah kelas dalam bahan ajar Pengerjaan Kayu 2, jam pelajaran pertama digunakan dalam bentuk kegiatan klasikal untuk menjelaskan secara umum tentang teori dan prinsip.
  • Kemudian para siswa dibagi menjadi empat kelompok untuk membahas pokok bahasan yang berbeda, selanjutnya dilakukan rotasi antar kelompok.
  • Sementara para siswa mempelajari maupun mengerjakan tugas-tugas, guru berkeliling diantara para siswa, mendengar, menjelaskan teori, dan membimbing mereka untuk memecahkan problemanya.
  • Dengan bantuan guru, para siswa memperoleh kebiasaan tentang bagaimana mencari informasi yang diperlukan, belajar sendiri dan berfikir sendiri.
Perhatian guru dapat diberikan lebih intensif kepada siswa yang sedang mengoperasikan alat-alat yang belum biasa digunakan.
Selengkapnya →
15 Juni 2011

BSE Buku Sekolah Elektronik

Apa itu BSE ?
BSE_Logo
BSE merupakan kependekan dari Buku Sekolah Elektronik. Sepintas memang yang terlintas di dalam pikiran kita BSE adalah sebuah buku yang isinya materi Elektronika dan dipenuhi oleh gambar-gambar rangkaian elektronika. Ternyata anggapan tersebut salah. Definisi yang benar yaitu BSE (Buku Sekolah Elektronik) adalah buku-buku sekolah yang disajikan dalam bentuk buku elektronik(e-book).

Dari namanya saja sudah jelas, tentu dibuat dan diperuntukkan bagi anak-anak sekolah semua tingkatan dari SD sampai tingkat SMA. Tentu ini menjadikan semua elemen pendidikan baik siswa maupun guru menjadi terbantu oleh karena keberadaan BSE.

Hampir seluruh materi di sekolah tersedia dalam bentuk BSE. Dengan adanya BSE kita tidak perlu lagi membeli buku di Toko yang harganya lebih mahal, terlebih lagi bila musim PSB (Pendaftaran Siswa Baru) telah tiba maka sudah dipastikan seluruh Toko Buku akan menaikkan harga buku dengan alasan banyaknya permintaan.
BSE dikemas dalam bentuk CD (Compact Disc) di dalamnya berisi file-file yang kebanyakan menggunakan format PDF. Namun ada juga BSE yang menyertakan file dalam format doc.

Untuk membacanya diperlukan software aplikasi reader (pembaca file). Bila file dalam bentuk format PDF maka software untuk membacanya adalah Adobe reader atau Acrobat reader. Sedangkan apabila file dalam BSE tersebut berformat word document (.doc) maka untuk membukanya cukup dengan Microsoft word saja sudah cukup.

Dimana bisa ditemukan BSE dan Bagaimana cara mendapatkannya?
BSE bisa didapatkan di situs yang beralamat di http://bse.kemdiknas.go.id
Cara mendapatkan BSE tidaklah sulit, syaratnya kamu harus mendaftar (membuat akun)di situs http://bse.kemdiknas.go.id

Bila kamu telah memiliki akun di http://bse.kemdiknas.go.id maka kamu bisa bebas mendownload BSE yang diinginkan. Download semua juga boleh, gratis…, Jangan khawatir stock buku di BSE tidak akan habis bahkan selalu bertambah dari waktu ke waktu.

Nah, kalau kamu ingin mendownload BSE, klik gambar di bawah ini :
BSE-situs
Selengkapnya →
10 Juni 2011

E-Books TIK SMP/MTs Kelas VII,VIII,IX

e-book_TIK
TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) di sekolah SMP/MTs adalah pelajaran mulok (Muatan Lokal) yang menurut saya sudah saatnya dijadikan sebagai pelajaran exact. Karena dengan era teknologi yang sudah melanda di seluruh bidang kehidupan manusia, dituntut mau tidak mau generasi muda harus menguasai ilmu tentang Teknologi Informasi dan Komunikasi.

Berikut ini adalah E-Books yang dapat dijadikan pedoman dalam belajar TIK di tingkat SMP/MTs.

E-books (Buku Electronic) tersebut meliputi :
  1. E-Book Word 2007 (materi kelas VIII semester 1)
  2. E-Book Excel 2007 (materi kelas VIII semester 2)
  3. E-Book Power Point 2007 (materi kelas IX semester )
Semua E-Books tersebut akan menjadi milik anda setelah anda mengkliknya. Bila anda mengklik link E-Books tersebut anda akan dibawa ke halaman download.
Selamat belajar dengan E-Books TIK untuk SMP/MTs Kelas VII,VIII,IX.
Selengkapnya →